Sumber gambar : kabar24 |
Masa kecil memang masa yang akan selalu kita kenang. Masa penuh perjalanan hidup yang unik dan mengesankan. Penuh dengan kenakalan dan ketidaklaziman bahkan penuh keajaiban yang pada akhirnya kita tahu setelah suatu saat nanti. Mimpi yang tak akan pernah terbeli. Masa di mana mimpi-mimpi mulai dirajut untuk dikembangkan nantinya. Mimpi yang masuk ke alam bawah sadar kita menjadikan diri kita selalu termotivasi, semangat dan berusaha untuk mewujudkan mimpi-mimpi tersebut.
Terkenang akan masa kecilku di suatu tempat yang indah, setiap ada pesawat terbang lewat di atas rumah, spontan aku keluar rumah seraya dan berteriak kagum pada burung besi yang terbang tersebut. Pemikiran masa kecil, kok bisa terbang ya padahal kan besi itu berat. Suatu saat aku ingin naik burung besi tersebut, ya suatu saat nanti waktunya tiba. Sejak saat itu aku berdoa dari hati paling dalam bahwa aku ingin menjadi salah satu manusia beruntung yang bisa terbang menaiki burung besi tersebut membelah angkasa dan cakrawala selayaknya mimpi yang selalu terbang tinggi menembus batas.
Menginjak masa-masa sekolah, terutama masa di sekolah menengah atas, aku mendapatkan nasihat mengenai mimpi. Agar mimpi itu akan selalu kita ingat dan tidak hilang, maka kota harus menuliskannya dan meletakkannya di tempat yang sering kita lihat setiap hari agar mimpi itu menyatu dengan diri kita untuk terus berusaha tanpa kenal kata menyerah mengejar mimpi yang telah tertuliskan. Sejak saat itu aku mulai menuliskan mimpi-mimpi, salah satunya adalah mimpi untuk naik pesawat terbang. Ya, mulai menuliskannya dengan sungguh-sungguh dari hati paling dalam seraya berdoa kepada Tuhan untuk mewujudkan mimpi tersebut.
Waktu terus berlalu, mimpi memang belum tercapai, tetapi rasa untuk mengejarnya tidak boleh pupus. Kadang mimpi itu datang di waktu dan keadaan yang tidak kita duga. Masa sekolah menengah atas pun terlewatkan sudah, agak sedih memang karena mimpi untuk naik pesawat terbang belum terwujudkan. Kita harus tetap berusaha dan berdoa serta berprasangka baik, mungkin Tuhan mempunyai rencana lain yang indah untuk kita suatu saat nanti.
Memasuki masa kuliah di kampus perjuangan ini, mimpi itu semakin lekat di jiwaku. Seakan-akan semakin dekat dan di depan mata. Sambil tiap hari terus memandangi tulisan lusuh berisi mimpi tersebut. Setiap ada kesempatan yang memungkinkan untuk mewujudkan mimpi naik pesawat terbang selalu kucoba dan terus kucoba. Sampai suatu ketika, ada salah satu kesempatan dari pihak jurusan di kampus mengenai program pertukaran pelajar di Malaysia. Pada awalnya ragu karena perjalanan ke luar pulau Jawa saja belum pernah kulakukan apalagi sampai keluar negeri. Seraya terus berdoa semoga ini menjadi jalan untuk mewujudkan salah satu mimpi saya dan dengan rasa penuh harapan aku mencoba untuk mendaftarkan diri pada seleksi program pertukaran pelajar tersebut. Mulai mempelajari dan mempersiapkan persyaratan-persyaratan yang diperlukan.
Detik berganti menit, menit berganti dengan jam, jam berganti dengan hari yang penuh dengan rasa khawatir dan cemas menunggu pengumuman lolos atau tidak seleksi pertukaran pelajar tersebut. Manusia hanya bisa berusaha, Tuhanlah yang menentukan, tidak lupa menggunakan cara terakhir yaitu berdoa, berdoa dan berdoa. Rasa syukur yang luar biasa ketika mengetahui diriku masuk ke dalam daftar yang lolos untuk mengikuti program pertukaran pelajar tersebut. Rasa haru yang menyelimuti diriku, Tuhan memang sangat baik kepadaku. Akhirnya waktu yang dinanti pun tiba, kaki ini menginjakkan bandara yang menggunakan nama proklamator kemerdekaan. Penuh penghayatan untuk menikmati proses menuju pesawat, penuh rasa haru dan syukur. Hingga waktu take off pun tiba, pesawat perlahan-lahan terbang meninggalkan Indonesia menuju ke Kuala Lumpur, Malaysia. Tuhan memang Maha Baik Hati, mimpi untuk naik pesawat ditambah bonus naik pesawat pertama kali langsung ke luar negeri.
Sekelumit cerita penantian selama kurang lebih empat tahun sampai terwujudnya mimpi masa kecil untuk naik pesawat. Waktu empat tahun memang cukup lama, tetapi jika kita menyerah di tengah jalan, maka kesempatan untuk mewujudkan mimpi tersebut pun ikut hilang. Perlu usaha, konsisten dan doa untuk mewujudkannya serta jangan pernah menyerah sampai mimpi itu terwujud. Mimpi yang membuat hidup kita menjadi lebih hidup, berwarna dan selalu bersemangat. Ceritakanlah mimpimu ke orang-orang agar orang-orang selalu mendoakanmu untuk meraih mimpi itu. Jangan pernah takut bermimpi kawan, bermimpilah yang tinggi setinggi mungkin. Seperti kata Nidji dalam OST laskar pelangi, mimpi adalah kunci untuk kita menaklukkan dunia berlarilah tanpa lelah sampai engkau meraihnya. Ya mari bermimpi dan berlari kawan untuk meraih mimpi-mimpi kita.